Boyolali — Kondisi jalan raya jurusan Waduk Kedungombo, Kecamatan Kemusu rusak parah di sejumlah tempat. Bila musim hujan, jalan yang rusak berubah menjadi kubangan. Kondisi ini dikeluhkan warga sekitar.
Menurut Ngatemo (70), warga Dukuh Grogol, Desa Genengsari, Kecamatan Kemusu, kerusakan jalan di jalur tersebut sudah berlangsung cukup lama. Kerusakan ini sudah dilaporkan ke Pemkab Boyolali melalui pemerintah desa maupun kecamatan. Warga sendiri bahkan sudah mengeluhkan kerusakan jalan ke anggota DPRD. “Tetapi sampai sekarang belum ada perbaikan,” katanya.
Hal yang juga diungkapkan, Dawam (34), kerusakan semakin parah karena jalan semakin parah karena seringnya dilalui truk bermuatan penuh. Apalagi saat hujan sekarang ini, genangan air yang terkena ban kendaraan kemudian menggerus badan jalan. Akibatnya, lubang semakin besar dan kondisi kerusakan jalan bertambah parah. “Pernah saya ingatkan sopir truknya, sayangnya tidak digubris,” ungkap Dawam.
Keluhan juga dikemukakan Sutris (49) sopir bus jurusan Kemusu- Solo. Jalan yang rusak mengakibatkan mobil mengalami kerusakan seperti per dan gardean putus. Kondisi ini semakin menghimpit nasib sopir angkutan, pasalnya mereka juga harus bersaing dengan pengguna sepeda motor.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Energi Sumber Daya Mineral (DPU da ESDM) Boyolali, M Qodri mengakui kerusakan sebagian ruas jalan di wilayah Kecamatan Kemusu. Dijelaskan, kerusakan jalan sudah diperbaiki secara bertahap. Pasalnya, perbaikan membutuhkan dana besar karena tanah di kawasan tersebut termasuk tanah gerak.
“Perbaikan kami gunakan dengan sistem cor beton agar lebih kuat,” jelasnya.
0 komentar:
Posting Komentar