Boyolali — Dua buah rumah milik warga Dukuh Ngargosari Desa Cabean Kunti, Cepogo, rusak berat akibat tertimpa talud yang longsor. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun kerugian diperkirakan mencapai belasan rupiah.
Guyuran hujan yang terjadi sejak pukul 10.30 wib diduga menjadi penyebab longsornya talud milik Cokro Rejo (70). Talud yang longsor menimpa dinding rumah kedua tetangganya, Wirotinoyo (70) dan rumah anaknya, Sutomo (38) . Rumah milik Wiro Tinoyo nyaris roboh. Pasalnya, rumah dengan dinding terbuat dari kayu itu mengalami rusak parah. Sementara rumah milik Sutomo, dinding kamar tidur, kamar mandi, dan kandang kambing jebol. Sebagian atap dan genteng rumahnya ikut runtuh.
Sutomo saat ditemui, mengaku hampir seluruh perabot rumah tangganya hancur. Bahkan dua ekor kambing yang berada di kandang belakang sempat terjepit reruntuhan fondasi yang roboh. Beruntung kambing itu selamat. Sementara istri Sutomo, Satemi (27), mengaku masih trauma, saat kejadiaan berada di dalam kamar depan. Tiba-tiba terdengar suara grobyak, setelah ditengok ternyata rumah bagian belakang ambrol semua.
“Tadi suara grobyaknya keras sekali, saya kira petir, sempat mau lari tadi,” ungkap Satemi.
Sementara, Wiro Tinoyo dan istrinya, saat kejadian sedang menyalakan api di dapur karena cuaca dingin. Keduanya tak kalah terkejut dengan suara gemuruh yang tak jauh dari rumahnya. Setelah ditengok, ternyata fondasi tanah sebelah rumah telah roboh.
”Untung tadi bapaknya saya suruh melipat tikar untuk Salat tidak mau. Lha kalau mau, sudah jadi apa. Saya bersyukur masih selamat. Terpaksa malam ini saya numpang tidur di rumah anak saya,” jelas Ny Wiro Tinoyo.
Sementara Kapolsek Cepogo AKP Bambang Rusito beserta anggota langsung meluncur ke lokasi begitu mendapat laporan warga. Petugas kemudian melakukan oleh TKP dan pendataan kerusakan. Dari hasil pengecekan, panjang pondasi yang roboh sekitar 20 meter, ketinggian 1,5 meter.
“Diperkirakan kerugian materiil sekitar Rp 15 juta, beruntung tidak ada korban jiwa,” tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar