Boyolali — Hasil penyempurnaan daftar pemilih tetap DPT untuk Pemilu Legislatif sebanyak 3.368 pemilih dicoret dari daftar. Pencoretan dilakukan karena tidak memenuhi persyaratan. Total jumlah pemilih yang masuk dalam DPT Pileg sebanyak 792.152 pemilih.
“Tapi jumlah tersebut bisa berubah, artinya DPT bisa berkurang dan bertambah, karena kita masih akan melakukan pemeliharaan DPT hingga H-14 pileg,” ungkap Wahyu Prihatmoko, ditemui seusai rapat pleno DPT di KPUD, Jumat (17/1).
Dijelaskan, anggota Divisi Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih KPU Boyolali, Wahyu Prihatmoko, dengan adanya penyempurnaan tersebut saat ini di Boyolali NIK (nomor induk kependudukan) invalid sudah tidak ada. Dijelaskan, dalam penyempurnaan DPT pihaknya berkoordinasi dengan Pemkab Boyolali, Panwaslu, PPK dan PPS se-Kabupaten Boyolali untuk segera melakukan penyempurnaan DPT.
Dari hasil penyempurnaan itu, sementara ini DPT di Boyolali untuk Pileg 2014 sebanyak 792.152 orang. Terdiri pemilih laki-laki sebanyak 392.383 orang dan pemilih perempuan sebanyak 399.769 orang, sementara DPT sebelumnya sebanyak 795.520.
Dari jumlah 3.368 orang itu dicoret karena tidak memenuhi syarat, antara lain karena meninggal dunia, masuk pemilih ganda, masih berumur dibawah 17 tahun, alih status menjadi anggota TNI/Polri, tidak dikenal dan pindah domisili.
Dari jumlah tersebut, paling banyak karena pemilih tersebut meninggal dunia, yakni 1.383 orang. Sedangkan yang pemilih ganda 929 orang, tidak dikenal 27 orang dan pindah domisili 1.006 orang.
0 komentar:
Posting Komentar